Kamis, 28 Januari 2010

Sukses & Arogansi

Seorang CEO dari perusahaan Fortune 100 mengatakan, “Success can lead to arrogance. When we are arrogant, we quit listening. When we quit listening, we stop changing. In today’s rapidly moving world, if we quit changing, we will ultimately fail.” (Sukses bisa membuat kita jadi arogan. Saat kita arogan, kita berhenti mendengarkan. Ketika kita berhenti mendengarkan, kita berhenti berubah. Dan di dunia yang terus berubah dengan begitu cepatnya seperti sekarang, kalau kita berhenti berubah, maka kita akan gagal).

Itulah sisi negatif dari kesuksesan, yakni arogansi. Arogansi muncul saat seseorang merasa diri paling hebat, paling luar biasa, dan paling baik dibandingkan dengan yang lainnya. Penyakit mental ini bisa menjangkiti apa dan siapa saja, mulai dari organisasi, produk, pemimpin, sampai orang biasa. Khusus pada tulisan ini, kita akan membicarakan soal manusianya.

Orang sukses lalu bersombong ria sebenarnya patut disayangkan. Bayangkan saja, saat berjuang keras menggapai kesuksesan, mereka begitu terbuka untuk belajar. Mereka mau mendengarkan. Mereka mau berjerih payah, berani hidup susah, dan mengorbankan diri. Bahkan, mereka tampak sangat ‘merakyat’ hidupnya. Akan tetapi, itu dulu. Sayang sekali, saat kesuksesan datang, mereka lupa diri. Mungkin dia akan berkata, “Saya sudah berhasil mencapai yang terbaik. Sekarang, Andalah yang harus mendengarkan saya. Saya tidak perlu lagi mendengarkan Anda.” Hal itu diperparah lagi ketika mereka dikelilingi oleh para ‘yes man’ yang tidak berani angkat bicara soal kekurangan orang ini. Hal ini membuat orang itu semakin ‘megalomania’ , pongah, angkuh, dan egois. Ia terbelenggu oleh kesuksesannya sendiri. Ia tidak pernah belajar lagi.

Ada Seorang Pebisnis, dia menceritakan susah payahnya membangun bisnisnya. Cerita yang mengharukan sekaligus heroik ketika dia harus tidur di kolong jembatan saat tiba di Jakarta ketika remaja. Dengan susah payah dia merangkak dari bawah untuk bertahan hidup. Menikah tanpa uang sepeser pun. Hidup di rumah kontrakan kecil. Akan tetapi, dia tidak patah arang. Dia mengamati cara kerja orang sukses, mencontoh, dan memodifikasi sendiri produknya. Sekarang, dia pun berjaya. Tiga pabrik besar ada di genggamannya.

Namun, sayang sekali. Perusahan itu sedang diterpa badai masalah internal. Pemicunya tak lain adalah sikap pemimpin yang arogan. Dia otoriter dan antikritik. “Kalau saya bisa, kalian juga harus bisa,” katanya pongah. Dia pun menolak ide-ide baru. Dia mengelola perusahaan dengan serampangan. Turn over karyawan pun tinggi. Sisanya hanya kelompok para ‘penjilat’ yang tidak berani melawan. Dia menginginkan anak buahnya di-training. Padahal, dia sendiri yang perlu up date diri dengan training.

Arogansi bisa menghampiri siapa saja. Termasuk seorang pendidik, guru, dosen, yang tiap hari memberi suatu bagi orang lain.

Dari situ, kita belajar banyak untuk hati-hati. Kesuksesan jangan membuat kita arogan dan cenderung self centered serta tidak mau mendengarkan orang lain. Dunia begitu mengenal sosok Mao, Hitler, ataupun Stalin. Mereka berjuang dari basis bawah menuju pucuk kepemimpinan. Mereka pun berjuang untuk perubahan di masyarakatnya. Idealisme mereka sangat luar biasa. Orang pun dibuatnya kagum. Namun, mereka lupa daratan ketika sukses.


Mereka memonopoli kebenaran tunggal alias antikritik dan antipembaruan. Mereka memimpin dengan tangan besi. Korban pun bergelimpangan dari tangannya. Begitu juga dalam sejarah bisnis. IBM yang begitu besar dan terkenal pernah mengalami kemerosotan saat arogansi membekap sikap dan pikiran para pemimpin mereka.


Terjebak retorika
Namun, itulah yang terjadi apabila orang berhenti belajar dan merasa diri sudah selesai. Tanpa dia sadari, lingkungannya terus belajar, berinovasi, dan berkembang. Sementara, dia mandek di posisinya. Akibatnya, kue kesuksesan yang dia peroleh lama-kelamaan menjadi basi. Tanpa sadar, kompetitor mereka bergerak jauh meninggalkan dirinya di belakang. Mereka terjebak dalam retorika, kalimat, jurus yang itu-itu saja alias usang. Arogansi telah menutup hati dan pikirannya untuk kreatif menemukan jurus dan tip-tip baru mempertahankan sekaligus mengembangkan kesuksesannya. Di sinilah, arogansi berujung pada malapetaka dan kehancuran.

Jadi, bagaimanakah tipnya agar kesuksesan kita tidak berubah menjadi arogansi?

Pertama- Aware (sadar) dengan sikap dan tingkah laku kita selalu. Meskipun sudah sukses, kita perlu memberi waktu untuk menyadari sikap dan perilaku kita di mata orang lain. Selalulah sadar apakah nada dan ucapan serta tindak tanduk kita sekarang semakin membuat banyak orang lain terluka? Apakah kita masih tetap menghargai orang lain? Apalagi orang-orang yang telah turut membawa Anda ke level sukses sekarang, apakah Anda hargai? Jangan sampai, tatkala masih bersusah payah, kita begitu respek, tetapi setelah sukses justru mencampakkan mereka.

Kedua- Waspadai umpan balik yang hanya menghibur kita tetapi tidak membuat kita belajar lagi. Hati-hati dengan orang di sekeliling kita yang hanya mengatakan hal bagus, tetapi tidak berani memberikan masukan yang baik. Kadang, masukan negatif juga kita perlukan demi perkembangan, sesukses apa pun kita.

Ketiga- Awasi dan peka dengan perubahan yang terjadi. Dalam buku Who Moved My Cheese disimpulkan bahwa kita harus selalu mencium keju kita, apakah sudah basi ataukah mulai diambil orang lain. Kita pun harus terus mencium dan peka bagaimana orang lain mengembangkan dirinya serta bisa jadi ancaman bagi kita. Jangan pula merasa diri paling hebat dan lupa belajar.

Keempat- Sopan dan rendah hati untuk belajar dari orang lain.
Semoga tulisan ini menginspirasi Anda untuk meraih sukses sejati. Kesuksesan yang membuat Anda tidak arogan. Baiknya kita tutup tulisan ini dengan kalimat kuno yang seringkali sudah kita dengar. “Di atas langit masih ada langit yang lain”.


Kisah Sukses Henry Ford

Henry Ford adalah pencipta mobil pertama di Amerika, dan merupakan pelopor perakitan mobil massal di dunia. ide pemikirannya banyak memberi kontribusi dala industri otomotif.

Henry Ford dibesarkan dari keluarga petani dan hanya lulusan SD. Ketika usiannya 12 tahun ia melihat kereta api yang berjalan tanpa kuda, lalu ia berpikir untuk menciptakan kendaraan pribadi yang berjalan tanpa kuda (mobil). Untuk menggapai mimpinya ia bekerja di bengkel dan ia selalu melakukan berbagai pecobaan di bengkel.Di usia 29 tahun, ia berhasil menciptakan mobil yang berjalan dengan tenaga uap bumi, padahal saat itu para ahli mesin mengatakan tidak mungkin, tetapi Ford, lulusan SD, membuktikan bahwa itu bisa saja.

Ia kemudian membangun bengkel dan perusahaanya sendiri, dan pada tahun 1960, Ford Motor Company yang didirikannya menjadi perusahaan terbesar ke-2 di dunia dan setiap harinya memproduksi 4000 unit dengan jumlah karyawan 500 ribu orang dengan total gaji US$3,5 milyar (Rp 31 Triliun).

Dari cerita ini kita bisa melihat bahwa Ford sadar bahwa pengetahuan bukanlah dimana kita belajar tapi seberapa kesungguhan kita ingin mencapainya.

Penjara Pikiran

Seekor belalang lama terkurung dalam satu kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya, dengan gembira dia melompat-lompat menikmati kebebasannya.
Di perjalanan dia bertemu dengan belalang lain, namun dia heran mengapa belalang itu bisa lompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya.
Dengan penasaran dia bertanya,
“Mengapa kau bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh dariku,padahal kita tidak jauh berbeda dari usia maupun ukuran tubuh?” Belalang itu menjawabnya dengan pertanyaan,
“Dimanakah kau tinggal selama ini? Semua belalang yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan seperti yang aku lakukan.”

Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang telah membuat lompatannya tidak sejauh dan setinggi belalang lain yang hidup di alam bebas.
Sering kita sebagai manusia, tanpa sadar, pernah juga mengalami hal yang sama dengan belalang tersebut. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma masa lalu, kegagalan beruntun, perkataan teman,tradisi, dan semua itu membuat kita terpenjara dalam kotak semu yang mementahkan potensi kita.

Sering kita mempercayai mentah-mentah apa yang mereka voniskan kepada kita tanpa berpikir dalam bahwa apakah hal itu benar adanya atau benarkah kita selemah itu? Lebih parah lagi, kita acap kali lebih memilih mempercayai mereka daripada mempercayai diri sendiri.
Tahukah Anda bahwa gajah yang sangat kuat bisa diikat hanya dgn tali yang terikat pada pancang kecil? Gajah sudah akan merasa dirinya tidak bisa bebas jika ada “sesuatu” yang mengikat kaki nya, padahal “sesuatu” itu bisa jadi hanya seutas tali kecil…

Sebagai manusia kita mampu untuk berjuang, tidak menyerah begitu saja kepada apa yang kita alami. Karena itu, teruslah berusaha mencapai segala aspirasi positif yang ingin kita capai. Sakit memang, lelah memang,tapi jika kita sudah sampai di puncak, semua pengorbanan itu pasti akan terbayar. Pada dasarnya, kehidupan kita akan lebih baik kalau kita hidup dengan cara hidup pilihan kita sendiri, bukan dengan cara yang di pilihkan orang lain untuk kita

Rabu, 27 Januari 2010

Kisah Sukses Conrad Hilton

Inilah Kisah perjuangan Conrad Hilton Pendiri jaringan Hotel Hilton yang menjadi simbol sukses dan kemewahan bagi mereka yang menginap di dalamnya.

Ketika krisis keuangan melanda keluarganya, Hilton kecil memberi ide untuk menyewakan kamar kosong di rumahnya untuk jasa penginapan dengan tarif US$ 1 per malam. Hilton bertugas mempromosikan kamar tersebut di stasiun kereta terdekat.

Dari hasil usaha tersebut Hilton bisa kuliah dan berkarir. Tetapi karirnya hancur dan ia mempunyai sisa tabungan senilai US$ 5000. Dalam kegalauannya ia menemukan seorang pemilik hotel kecil yang menjual hotelnya US$20.000. Untuk tambahan modal Hilton meminjam temannya dan di bank.

Di usianya yang ke-91 tahun Hilton meninggal, tepatnya Tahun 1979, pada waktu itu ia sudah mewariskan 185 Hotel di Amerika, dan 75 Hotel di luar negeri. Kini Hilton Internasioanl mengoperasikan 2.800 hotel, 480 ribu ruang di 76 negara. Pada Tahun 2006 Hilton mencetak pendapatan US$ 8.16 milyar (Rp 73.4 triliun). Diperkirakan nilai Hilton Corp mencapai 26 milyar dollar.

Dari sini kita dapat ambil pelajaran bahwa memang, di Amerika banyak sekali yang mempunyai uang sebesar US$ 5000 di tabungan mereka, tetapi bedanya Hilton bisa mengubah US$ 5000 tersebut menjadi aset milyaran dollar.

sumber : http://www.emotivasi.com/

Kisah Sukses Lee Myung Bak

Jika Anda sering mendengarkan filosofi “Success is My Right”, yakni sukses adalah hak milik siapa saja, barangkali kisah yang dialami presiden terpilih Korea Selatan ini mampu menjadi contoh nyata. Lee Myung-bak yang baru saja memenangkan pemilu di Korea ternyata punya masa lalu yang sangat penuh derita. Namun, dengan keyakinan dan perjuangannya, ia membuktikan, bahwa siapa pun memang berhak untuk sukses. Dan bahkan, menjadi orang nomor satu di sebuah negara maju layaknya Korea Selatan.

Coba bayangkan fakta yang dialami oleh Lee pada masa kecilnya ini. Jika sarapan, ia hanya makan ampas gandum. Makan siangnya, karena tak punya uang, ia mengganjal perutnya dengan minum air. Saat makan malam, ia kembali harus memakan ampas gandum. Dan, untuk ampas itu pun, ia tak membelinya. Keluarganya mendapatkan ampas itu dari hasil penyulingan minuman keras. Ibaratnya, masa kecil Lee ia harus memakan sampah.


Terlahir di Osaka, Jepang, pada 1941, saat orangtuanya menjadi buruh tani di Jepang, ia kemudian besar di sebuah kota kecil, Pohang, Korea. Kemudian, saat remaja, Lee menjadi pengasong makanan murahan dan es krim untuk membantu keluarga. “Tak terpikir bisa bawa makan siang untuk di sekolah,”sebut Lee dalam otobiografinya yang berjudul “There is No Myth,” yang diterbitkan kali pertama pada 1995.


Namun, meski sangat miskin, Lee punya tekad kuat untuk menempuh pendidikan tinggi. Karena itu, ia belajar keras demi memperoleh beasiswa agar bisa meneruskan sekolah SMA. Kemudian, pada akhir 1959, keluarganya pindah ke ibukota, Seoul, untuk mencari penghidupan lebih baik. Namun, nasib orangtuanya tetap terpuruk, menjadi penjual sayur di jalanan. Saat itu, Lee mulai lepas dari orangtua, dan bekerja menjadi buruh bangunan. “Mimpi saya saat itu adalah menjadi pegawai,” kisahnya dalam otobiografinya.


Lepas SMA, karena prestasinya bagus, Lee berhasil diterima di perguruan tinggi terkenal, Korea University. Untuk biayanya, ia bekerja sebagai tukang sapu jalan. Saat kuliah inilah, bisa dikatakan sebagai awal mula titik balik kehidupannya. Ia mulai berkenalan dengan politik. Lee terpilih menjadi anggota dewan mahasiswa, dan telibat dalam aksi demo antipemerintah. Karena ulahnya ini ia kena hukuman penjara percobaan pada 1964.


Vonis hukuman ini nyaris membuatnya tak bisa diterima sebagai pegawai Hyundai Group. Sebab, pihak Hyundai kuatir, pemerintah akan marah jika Lee diterima di perusahaan itu. Namun, karena tekadnya, Lee lantas putar otak. Ia kemudian membuat surat ke kantor kepresidenan. Isi surat bernada sangat memelas, yang intinya berharap pemerintah jangan menghancurkan masa depannya. Isi surat itu menyentuh hati sekretaris presiden, sehingga ia memerintahkan Hyundai untuk menerima Lee sebagai pegawai.


Di perusahaan inilah, ia mampu menunjukkan bakatnya. Ia bahkan kemudian mendapat julukan “buldozer”, karena dianggap selalu bisa membereskan semua masalah, sesulit apapun. Salah satunya karyanya yang fenomonal adalah mempreteli habis sebuah buldozer, untuk mempelajari cara kerja mesin itu. Di kemudian hari, Hyundai memang berhasil memproduksi buldozer.


Kemampuan Lee mengundang kagum pendiri Hyundai, Chung Ju-yung. Berkat rekomendasi pimpinannya itu, prestasi Lee terus melesat. Ia langsung bisa menduduki posisi tertinggi di divisi konstruksi, meski baru bekerja selama 10 tahun. Dan, di divisi inilah, pada periode 1970-1980 menjadi mesin uang Hyundai karena Korea Selatan tengah mengalami booming ekonomi sehingga pembangunan fisik sangat marak.


Setelah 30 tahun di Hyundai, Lee mulai masuk ke ranah politik dengan masuk jadi anggota dewan pada tahun 1992. Kemudian, pada tahun 2002, ia terpilih menjadi Wali Kota Seoul. Dan kini, tahun 2007, Lee yang masa kecilnya sangat miskin itu, telah jadi orang nomor satu di Korea Selatan. Sebuah pembuktian, bahwa dengan perjuangan dan keyakinan, setiap orang memang berhak untuk sukses.


Keberhasilan hidup Lee, mulai dari kemelaratan yang luar biasa hingga menjadi orang nomor satu di Korea Selatan, adalah contoh nyata betapa tiap orang bisa merubah nasibnya. Jika orang yang sangat miskin saja bisa sukses, bagaimana dengan kita? Mulailah dengan keyakinan, perjuangan, dan kerja keras, maka jalan sukses akan terbuka bagi siapapun.

sumber : http://www.emotivasi.com/

9 Renungan Motivasi

Berikut ini artikel untuk merubah Cara Pandang di dalam diri sendiri (Self Reframing) :

1.TAKLUKKAN DIRI SENDIRI
“Dia yang bisa menaklukkan orang lain adalah manusia kuat.Dia yang bisa menaklukkan dirinya sendiri adalah manusia super.” (Lao Tze)Perenungan Diri:

1. Malam hari sambil berbaring tidur, ambil waktu 1 - 2 menit.

2. Lakukan refleksi kegiatan hari ini secara cepat saja.

3. Tanyakan ke dalam diri sendiri: “Apakah masih ada emosi negatif yang tersimpan dalam diriku saat ini ?”

4. Lalu, tarik nafas yang dalam dan tahan nafas selama yang bisa Anda lakukan.

5. Bayangkan kejadian yang menimbulkan emosi negatif tersebut.

6. Buang dan lepaskan dengan menghembuskan nafas sepanjang mungkin.

7. Lanjutkan dengan bernafas perlahan saja, dan makin perlahan, sampai seluruh badan terasa rileks bak tanpa otot.

8. Diam sejenak dan ambil keputusan untuk berubah, misalnya: “Besok mau senyum aja aaah…” dan tidurlah dengan senyum… zzz…zzz…Karena jika dengan ikhlas kita mulai bisa menaklukkan diri sendiri, maka kekalahan bukan lagi kekalahan, bukan?


2. BELAJAR DARI KEKALAHAN

“Jika Anda belajar sesuatu dari kekalahan,sesungguhnya Anda tidak kalah” ( Zig Ziglar )Saat Anda “merasa” kalah, lakukan berikut:- Duduk diam dan tarik nafas panjang- Cari penyebab kekalahan tersebut (cepat saja)- Ambil pelajaran dari kekalahan itu- Pejamkan mata: Tersenyumlah dan bersyukur- Hembuskan nafas secepat mungkin- Bangkit dan lompatlah setinggi mungkin“Jika Anda belajar sesuatu dari kekalahan,sesungguhnya Anda tidak kalah”Pasti ada hikmah dari setiap kejadian, walau diberi nama “kalah”.


3. PELAUT TANGGUH

…(Bayangkan WS Rendra, ucapkan syukur dan hormat sebagai rasa kagum pada dia, masuk ke dalam diri dia dan bacakan lirik di bawah ini, bak WS Rendra)Hidup adalah rangkaian masalah.Jika kita melihatnya sebagai masalah.Hidup adalah rangkaian tantangan.Jika kita melihatnya sebagai peluang.Tantangan penting untuk otot pikiran.Tantangan membuat kita bertumbuh.Tantangan membuat kita kreatif.(baca berikut ini sambil hembuskan nafas)Bersyukurlah jika kita mempunyai tantangan.Karena artinya kita memiliki peluang.(tahan nafas di perut dan baca dengan keyakinan kuat)Ya, sebuah peluang untuk Menang.Pepatah kuno mengatakan:“Lautan yang tenang,tidak menghasilkan pelaut yang tangguh”Atasilah masalah dengan:Tetaplah tersenyum.Tetaplah bergandengan tangan.Kita hanyalah berbeda, itu saja.


4. GIAT BEKERJA KUNCI SUKSES

“Tidak Ada Jalan yg Mulus utk Sukses,Giat Bekerja Adalah Kuncinya” (George G Williams )Perenungan Diri:Hasil penelitian mengatakan bahwa Ketekunan, Keuletan, Kegigihan akan membuatotot di seluruh tubuh kuat, baik otot badan, otot tangan, otot kaki, bahkan“otot” di otak kita. Yang paling penting adalah membuat kuat Otot Pikiran kita.“Anda tidak mungkin memahami Work Smart,sebelum Anda memiliki mental Work Hard” (Krishnamurti)Situasi Indonesia boleh tidak menentu,tetapi nasib kita haruslah kita yang menentukan.Kita cukup bergiat pada hal yang bisa kita kendalikan.


5. SIAPA YANG KAYA?

“Siapa yang kaya?Dia yang bersukacita dengan apa yang dimilikinya.” (Benjamin Franklin)Perenungan Diri:Bersukacita dan bersyukur dengan apa yang kita miliki, justru akan membuatkita semakin bertambah makmur dan sejahtera. Hukum alam semesta mengenaisukses ini sebenarnya sederhana sekali. Kita hanya perlu keyakinan dirisaja bahwa hal ini benar.


6. CHOOSE TO BE HAPPY

…We always have a choiceWe can choose to be happyor we can choose to be grumpyBut It’s always better, smarter and wiserto choose to be happy… (Melody Ross)
Perenungan diri: (baca dalam hati dengan tempo lambat)“Bukankah hidup ini adalah pilihan?” (baca lebih lambat)“Bukankah hidup ini adalah pilihan?” (baca lebih lambat lagi)“Bukankah hidup ini adalah pilihan?”


7. SETIA PADA HAL KECIL

Bukan tindakan besar dan hebat,yang menentukan hidup kita,melainkan kesetiaan dalam menekunipekerjaan-pekerjaan kecil dan tidak berarti …. (bunda Teresa)Perenungan Diri:Bacalah pesan di atas berulang-ulang sampai meresap.Bisa dengan cara pelan, sangat pelan, bahkan sangat, sangat pelan.Boleh juga baca dalam hati dengan perasaan mantap.Atau, diulang-ulang dalam hati untuk bagian tertentu.“kesetiaan menekuni pekerjaan-pekerjaan kecil”“kesetiaan menekuni pekerjaan yang tidak berarti”Ya, memang mudah untuk dibaca, namun perlu kebesaran hati untuk mencerna.Dan, tekad besar untuk menelannya.Agar jadi bagian indah dalam gelora darah kita.Karena sang musuh adalah di ego diri.Tapi, mungkin!


8. IMPIAN PERLU UJIAN

(Baca gaya retorik Bung Karno)kala impian membuat kita berbedakala cara pikir kita ditertawakankala senyuman kita disiniskankala warna semangat mulai melunturkala impian membuat hati bias
justru teruslah maju dan berpegangteruslah berpegang pada impian kitabangunlah keyakinan demi keyakinan
bukankah layang-layang terbang tinggikarena melawan arah angin
(tarik nafas dalam dan tahan, lalu lanjutkan baca dengan keyakinan)impian kita hanya perlu diujidiuji untuk membangun keyakinan(baca berikut ini sambil hembuskan nafas panjang)keyakinan untuk mencapainya


9. TUM SPIRO, SPERO

“Tum Spiro, Spero” artinya:“Selama Kita Bernafas, Kita Berusaha”Buanglah kata menyerah dalam hidup ini.Hidup ini sangat berarti, berkaryalah.Karena kita adalah manusia, makhluk luar biasa.Teruslah berjuang sampai nafas yang terakhir.
Sediakan waktu untuk sendiri. Untuk Diam. Untuk Meditasi. Untuk Merenung. Untuk ssst… diaaam, agar hikmah terdengar bunyinya.
Hening membuat bening…Bening membuat jelas…


Krishnamurti


Bob Sadino

Bob Sadino adalah salah satu sosok entrepreneur sukses yang memulai usahanya benar-benar dari bawah dan bukan berasal dari keluarga wirausaha. Bob berwirausaha karena "kepepet", selepas SMA tahun 1953, ia bekerja di Unilever kemudian masuk ke Fakultas Hukum UI karena terbawa oleh teman-temannya selama beberapa bulan. Kemudian dia bekerja pada McLain and Watson Coy, sejak 1958 selama 9 tahun berkelana di Amsterdam dan Hamburg.

Setelah menikah, Bob dan istri memutuskan menetap di Indonesia dan memulai tahap ketidaknyamanan untuk hidup miskin, padahal waktu itu istrinya bergaji besar. Hal ini karena ia berprinsip bahwa dalam keluarga, laki-laki adalah pemimpin, dan ia pun bertekad untuk tidak jadi pegawai dan berada di bawah perintah orang sejak saat itu ia pun bekerja apa saja mulai dari sopir taksi hingga mobilnya tertubruk dan hancur , kemudian kuli bangunan dengan upah Rp 100 per hari.Suatu hari seorang temannya mengajaknya untuk memelihara ayam untuk mengatasi depresi yang dialaminya,dari memelihara ayam tsb ia terinspirasi bahwa kalau ayam saja bisa memperjuangkan hidup, bisa mencapai target berat badan, dan bertelur,tentunya manusia pun juga bisa, sejak saat itulah ia mulai berwirausaha.Pada awalnya sebagai peternak ayam, Bob menjual telor beberapa kilogram per hari bersama istrinya.
Dalam satu setengah tahun, dia sudah banyak relasi karena menjaga kualitas dagangan,dengan kemampuannya berbahasa asing, ia berhasil mendapatkan pelanggan orang-orang asing yang banyak tinggal di kawasan Kemang, tempat tinggal Bob ketika itu.Selama menjual tidak jarang dia dan istrinya dimaki-maki oleh pelanggan bahkan oleh seorang babu.Namun Bob segera sadar kalo dia adalah pemberi service dan berkewajiban memberi pelayanan yang baik, sejak saat itulah dia mengalami titik balik dalam sikap hidupnya dari seorang feodal menjadi servant, yang ia anggap sebagai modal kekuatan yang luar biasa yang pernah ia miliki.Usaha Bob pun berkembang menjadi supermarket, kemudian dia pun juga menjual garam,merica, sehingga menjadi makanan.
Om Bob pun akhirnya merambah ke agribisnis khususnya holtikultura, mengelola kebun-kebun yang banyak berisi sayur mayur konsumsi orang-orang Jepang dan Eropa dia juga menjalin kerjasama dengan para petani di beberapa daerah untuk memenuhi order.Bob percaya bahwa setiap langkah sukses selalu diimbangi kegagalan, perjalanan wirausaha tidak semulus yang dikira orang, dia sering berjumpalitan dan jungkir balik dalam usahanya. Baginya uang adalah nomer sekian, yang penting adalah kemauan, komitmen tinggi, dan selalu bisa menemukan dan berani mengambil peluang.Bob berkesimpulan bahwa saat melaksanakan sesuatu pikiran kita berkembang, rencana tidak harus selalu baku dan kaku, apa yang ada pada diri kita adalah pengembangan dari apa yang telah kita lakukan. Dunia ini terlampau indah untuk dirusak, hanya untuk kekecewaan karena seseorang tidak ,mencapai sesuatu yang sudah direncanakan.Kelemahan banyak orang adalah terlalu banyak mikir membuat rencana sehingga ia tidak segera melangkah, yang penting adalah action. Keberhasilan Bob tidak terlepas dari ketidaktahuannya sehingga ia langsung terjun ke lapangan, setelah mengalami jatuh bangun, akhirnya Bob trampil dan menguasai bidangnya.Proses keberhasilan Bob berbeda dengan kelaziman yang selalu dimulai dari ilmu dulu, baru praktek lalu menjadi terampil dan professional.Menurut pengamatan Bob, banyak orang yang memulai dari ilmu berpikir dan bertindak serba canggih, bersikap arogan, karena merasa memiliki ilmu yang melebihi orang lain. Om Bob selalu luwes terhadap pelanggan dan mau mendengarkan saran dan keluhan pelanggan, sehingga dengan sikapnya tersebut Bob meraih simpati pelanggan dan mampu menciptakan pasar. Menurut Bob, kepuasan pelangan akan membawa kepuasan pribadinya untuk itu ia selalu berusaha melayani klien sebaik-baiknya.Bob menganggap bahwa perusahaannya adalah keluarga, semua anggota keluarga Kem harus saling menghargai, tidak ada yang utama,semuanya punya fungsi dan kekuatan sendiri-sendiri.


Starbucks Cofee

Apa yang akan Anda lakukan jika ide Anda ditolak dan dilecehkan-bahkan dianggap gila-oleh 217 orang dari 242 yang diajak bicara? Menyerah? Atau malah makin bergairah? Jika pilihan terakhir ini yang Anda lakukan, barangkali suatu saat, sebuah impian membuat bisnis kelas dunia bisa jadi milik Anda.Yah, itulah kisah nyata yang dialami oleh Howard Schultz, orang yang dianggap paling berjasa dalam membesarkan kedai kopi Starbucks. "Secangkir kopi satu setengah dolar? Gila! Siapa yang mau? Ya ampun, apakah Anda kira ini akan berhasil? Orang-orang Amerika tidak akan pernah mengeluarkan satu setengah dolar untuk kopi," itulah sedikit dari sekian banyak cacian yang diterima Howard, saat menelurkan ide untuk mengubah konsep penjualan Starbucks.

Dalam buku otobiografinya yang ditulis bersama dengan Dori Jones Yang- Pour Your Heart Into It; Bagaimana Starbucks Membangun Sebuah Perusahaan Secangkir Demi Secangkir-Howard menceritakan bagaimana ia merintis "cangkir demi cangkir" dan menjadikan Starbucks sebagai kedai kopi dengan jaringan terbesar di seluruh dunia.Awalnya, Howard Schultz adalah seorang general manager di sebuah perusahaan bernama Hammarplast. Suatu kali, ia datang ke Starbucks yang pada awalnya hanyalah toko kecil pengecer biji-biji kopi yang sudah disangrai. Toko ini dimiliki oleh duo Jerry Baldwin dan Gordon Bowker sebagai pendiri awal Starbucks. Duo tersebut memang dikenal sangat getol mempelajari tentang kopi yang berkualitas.


Melihat kegairahan mereka tentang kopi, Howard pun memutuskan bergabung dengan Starbucks, yang kala itu baru berusia 10 tahun. Ia pun segera bisa dekat dengan Jerry Baldwin. Sayang, hal itu kurang berlaku dengan Gordon Bowker dan Steve, seorang investor Starbucks baru. Meski begitu, Howard tetap berusaha beradaptasi dan mencoba mengenalkan berbagai ide pembaruan untuk membesarkan Starbucks.Suatu ketika, Howard Schultz datang dengan ide cemerlang. Ia mendesak Jerry untuk mengubah Starbucks menjadi bar espresso dengan gaya Italia. Setelah perdebatan dan pertengkaran yang panjang, keduanya menemui jalan buntu. Jerry menolak karena meskipun idenya bagus, Starbucks sedang terjerumus dalam utang sehingga tidak akan mampu membiayai perubahan.Howard pun lantas bertekad mendirikan perusahaan sendiri.


Belajar dari Starbucks, ia tidak mau berutang dan memilih berjuang mencari investor. Dan, pilihan inilah yang kemudian membuatnya harus bekerja ekstra keras. Ditolak dan direndahkan menjadi bagian keseharian yang harus dihadapinya.Tekad itu terwujud--dan bahkan--dengan uang yang terkumpul dari usahanya, ia berhasil membeli Starbucks dari pendirinya. Namun, kerja keras itu tak berhenti dengan terbelinya Starbucks. Saat terjadi akuisisi, ia mendapati banyak karyawan yang curiga dan memandang sinis perubahan yang dibawanya. Tetapi, dengan sistem kekeluargaan, ia merangkul karyawan dan bahkan memberikan opsi saham sehingga sense of belonging karyawan makin tinggi.Kini, dibantu dengan CEO yang diperbantukannya, Orin C Smith, Howard berhasil mengembangkan Starbucks hingga puluhan ribu cabang di seluruh dunia.


Ia juga menekankan layanan dengan keramahan pada konsumen, dan di sisi lain, memperlakukan karyawan sebagai keluarga. Dengan cara itu, Howard terus berekspansi hingga terus menjadi kedai kopi terbesar.Howard Schultz adalah gambaran kegigihan seseorang dalam mewujudkan ide. Meski diremehkan pada awalnya, Howard tetap bertahan dan akhirnya membuktikan bahwa dengan tindakan nyata, semua ide bisa menjadi nyata. Kepedulian yang ditunjukkan dengan "memanusiakan" semua karyawannya juga telah membuatnya makin disegani sehingga mampu terus memperbesar usahanya.

sumber :http://jesusinspires.blogspot.com/2009


Senin, 25 Januari 2010

Strategi Jitu menjadikan Blog Anda Terkenal

Jika ditanya... Apa tujuan anda membuat blog? Jawabannya pasti beragam... Mungkin bagi anda yang punya produk internet, tujuan ngeblog pasti untuk menarik pengunjung dan menjaring lebih banyak pelanggan. Betul? Tapi, apapun tujuannya, anda pasti ingin blognya bertraffic tinggi (ramai pengunjung), ramai dengan komentar dan berada dalam peringkat top blogger. Strategi-strategi dibawah ini diambil dari salah satu e-book “25 Strategi yang Menjamin Blog Anda Sukses” yang ditulis oleh Bapak Joko Susilo, ST dan para ahli blogger yang telah lebih dulu mencapai sukses. Berikut ini ada 25 strategi jitu menjadikan blog anda terkenal, antara lain:
Kerja keras, kerja keras, dan kerja keras Blogger pemula sering mengira blogging itu mudah. Tapi, apakah benar-benar mudah? Ini jawaban rasa penasaran anda:
Blogging itu perlu waktu dan kerja keras untuk menghasilkan posting yang kontinu.

Perlu konsistensi.
Perlu waktu untuk belajar banyak hal baru untuk mengelola blog anda. Tetapi yang terpenting, semakin anda mengerahkan waktu dan upaya pada blog anda, maka blog anda akan semakin baik dan makin populer. Jika anda hanya duduk dan menunggu, tentu ini tidak akan membantu blog anda lebih baik. Jadi kuncinya sabar dan kerja keras!

Jadilah ahli di bidangnya Agar bernilai bagi pembaca, anda perlu tahu apa yang anda bicarakan. Untuk itu, anda bisa belajar sendiri, atau jika anda seorang professional, berikan tips yang berguna bagi pembaca anda. Sebaiknya pelajari apa saja yang berkaitan dengan tema blog anda. Agar, nantinya anda bisa membuat content yang tepat untuk pengunjung. Juga, semua yang anda tulis jadi lebih berguna bagi pembaca anda.

Kenali audience anda Untuk menjadi ahli di suatu bidang, anda harus tahu hal-hal ini:
Apa yang paling ingin diketahui oleh pembaca.
Gunakan kata-kata kunci yang sering digunakan pembaca anda.
Temukan masalah-masalah yang mungkin dialami pembaca.
Jangan sungkan membantu pembaca menyelesaikan masalah mereka.

Mulai menulis sekarang juga! Jika anda ingin mendapatkan sesuatu, anda harus berusaha mendapatkannya sekarang juga, bukan besok atau lusa! Jika anda lamban, anda bisa saja kehilangan gagasan menarik yang ada di kepala anda saat ini! Dan, anda akan tergilas masalah-masalah baru dalam hidup anda. Akhirnya anda akan semakin lupa untuk menulis content blog anda! Anda boleh punya sejuta alasan untuk tidak mengisi blog anda. Tapi, anda wajib menyimpan gagasan anda. Sebisa mungkin buatlah draft agar anda tidak cepat melupakan ide-ide brilian anda.

Banyaklah menulis Banyak menulis akan memudahkan anda mendapat banyak pengunjung. Mengapa? Simpel saja. Karena anda jadi produktif menulis. Dan, tulisan-tulisan yang unik, berkualitas dan menarik hanya bisa tercipta dari mereka yang produktif menulis. Nah, pengunjung itu hanya suka dengan content blog yang berkualitas dan bermanfaat bagi mereka. Ok... apa tulisan anda sekarang sudah berkualitas dan menarik? Kalau belum, anda harus banyak menulis. Jika anda sudah puas dengan hasil tulisan anda, jangan senang dulu.... Apakah traffic anda sudah sebanyak yang anda inginkan? Apakah pembaca benar-benar menyukai posting anda? Kalau masih belum, berarti anda harus terus menulis, menulis, dan menulis.
Simpan draft untuk posting anda Ketika anda punya banyak waktu luang untuk menulis, maka menulislah sebanyak-banyaknya. Setelah banyak menulis anda bisa menyimpan semua tulisan di draft.
Jangan publikasikan langsung semuanya. Anda bisa mempostingnya saat sedang minim ide. Ya, dengan punya draft berlimpah, anda punya lumbung ide dan artikel yang bisa pakai kapanpun. Misalnya...
Saat anda perlu posting dengan tema yang sama, anda tidak perlu mencari ide dari awal. Karena anda sudah punya gagasan yang tinggal anda gali lebih lanjut.
Saat anda sangat sibuk sampai tak bisa mengupdate blog, lumbung tulisan ini akan sangat membantu anda. Dengan frekuensi menulis yang cepat anda bisa membuat alur materi bacaan yang konsisten bagi pembaca anda. Jadi anda tidak cuma memberikan posting yang bermanfaat bagi pembaca anda. Tapi anda juga bisa menentukan waktu yang tepat kapan harus memposting suatu artikel. ”The right posting in the right time,” begitu kata orang Barat.
Tulis posting yang unik! Tulis hal yang unik. Agar, pengunjung menjumpai hal berbeda dalam setiap posting anda. Tentu saja, jika anda merasa tema itu belum cukup diulas, anda bisa cari referensi yang lebih banyak untuk mengembangkan tulisan anda.
Tulis posting yang berdasar riset Sebelum menulis ada baiknya anda melakukan riset kecil-kecilan atas tema yang anda pilih. Ini perlu agar tulisan anda terlihat hidup, nyata dan tidak fiktif. Selain itu, anda tidak akan terjebak dengan pemakaian kata ”mungkin atau kira-kira.” Tahukah anda kalau penggunaan kata-kata tadi bisa melemahkan posisi anda? Anda jadi terkesan tidak menguasai tema yang anda tulis! Dan, pengunjung tidak akan percaya pada apa yang anda tulis. Oya, pengunjung itu lebih suka blog yang isinya bukan cuma khayalan tapi benar-benar nyata dan bisa mereka terapkan.
Tulis posting yang ringkas Kenapa anda perlu membuat posting yang ringkas?
Anda bisa menyampaikan pendapat dengan cara cepat. Pembaca tidak perlu meraba-raba apa yang ingin anda sampaikan.
Pembaca bisa mendapatkan tips-tips yang anda berikan secepat yang mereka inginkan. Mereka suka menghemat waktu dan enggan membaca hal yang tidak menarik minat.
Memberi kesempatan pada pembaca untuk membaca sesuatu yang berbeda. Selain itu, posting ringkas akan membantu pembaca memahami dan menyerap apa yang anda tulis. Juga memudahkan mereka membuat bookmark, share atau link ke posting anda.
Tulis dengan bahasa yang sederhana Gunakan bahasa yang paling sederhana. Tujuannya agar pembaca bisa cepat menangkap pesan anda. Sehingga pembaca juga yang berniat menyampaikan pesan dalam tulisan anda kepada orang lain juga lebih mudah.
Tulislah secara personal Dalam bisnis internet, antara pemilik blog dan situs web tidak bisa langsung bertemu dengan pengunjung mereka. Tapi, pengunjung harus percaya dengan apa yang mereka baca, apa yang anda tulis. Jadi perlakukan pembaca seperti teman anda sendiri agar mereka lebih mengenal anda. Dan akhirnya mereka jadi pembaca setia blog anda.
Tulislah judul yang hebat Judul adalah pemikat. Jika anda bisa membuat judul yang langsung memaksa pembaca jatuh hati, maka besar kemungkinan tulisan anda dibaca oleh mereka. Maka anda perlu membuat judul yang memikat. Ya, agar pembaca bertekuk lutut dan tidak melewatkan setiap kata dalam tulisan anda.
Tulis secara alami dan demi pembaca Sebagian orang mengatakan bahwa anda harus menulis untuk search engine. Maksudnya, anda menulis tema-tema yang paling dicari di search engine supaya blog anda bercokol di deretan top rank. Menurut saya ini tak sepenuhnya benar. Karena sebenarnya anda bisa menulis apa pun yang anda inginkan asalkan tulisan anda itu benar-benar didedikasikan untuk pembaca. Alasan saya begini:
Jika anda sudah membidik target pasar tertentu untuk blog anda, maka anda tidak perlu khawatir kekurangan pengunjung. Sebab pengunjunglah yang akan mencari blog anda.
Anda sudah tahu keyword apa yang sering digunakan target pembaca anda.
Anda menggunakan kata-kata alami dan tidak dibuat-buat dalam posting anda. Dan sebenarnya inilah yang yang paling dicari oleh search engine.
Yang paling penting, dengan mendedikasikan tulisan anda untuk pembaca, maka tulisan anda pasti akan dibaca oleh mereka. Sebab mereka butuh tahu informasi yang anda sampaikan.
Dengan menulis secara alami, kata-kata yang muncul dalam tulisan anda akan beragam dan tidak terkesan dipaksakan. Ini sangat menguntungkan untuk meningkatkan traffic anda.
Format dulu posting anda Jika anda ingin posting anda dibaca sampai akhir, tidak cukup hanya bermodal dedikasi buat pembaca. Tetapi anda juga perlu memformat posting anda dengan baik. Buat paragraf dan kalimat yang singkat. Gunakan juga list bullet dan subheading. Supaya nyaman dilihat dan mudah dipahami.
Buat Link antara satu posting dengan posting yang lain Anda ingin pembaca membaca semua posting dalam blog anda? Maka anda harus membuat link untuk setiap posting yang sudah anda tulis. Cara ini selain menambah pembaca, juga membantu blog anda mendapat top rank dalam search engine.
Bisa juga membuat link dengan sumber di luar blog anda Seperti:
Sejumlah riset, studi dan perbandingan
Posting dari blog lain yang berguna, artikel atau forum threads
Situs web atau tool yang lain Dengan begini anda menunjukkan perspektif yang lebih luas pada pembaca. Sangat membantu mereka pula untuk memahami content anda secara lebih mendalam. Terlebih jika anda menghubungkan tulisan anda dengan artikel lain, pembaca bisa memahami sudut pandang penulisan anda. Selain itu, kalau pembaca mengklik link luar yang anda cantumkan, anda akan mendapat dua ucapan terimakasih. Pertama, dari pemilik situs web, blog atau artikel yang anda link-kan. Mereka senang karena ada tambahan pembaca. Sedang dari sisi pembaca sendiri, mereka senang karena mendapat informasi baru yang berguna buat mereka. Blog anda mengantarkan pembaca pada informasi yang mereka inginkan.
Bertujuan membantu orang lain Meskipun banyak orang membaca blog hanya untuk senang-senang atau hiburan, tapi banyak juga yang membaca blog karena mencari solusi atas suatu problem yang harus dipecahkan. Maka anda perlu mengidentifikasi masalah-masalah pembaca dan bantu mereka memecahkannya. Dengan demikian posting anda jadi sangat bermanfaat untuk pembaca.
Baca blog lain Membaca blog orang lain akan membantu anda menulis konten yang lebih baik. Selain itu, dengan membaca blog lain, anda bisa menemukan:
Lebih banyak ide untuk ditulis.
Lebih banyak yang bisa di-link-kan dengan blog anda.
Lebih banyak teman untuk berdiskusi.
Tempat untuk memberikan komentar dan mendapatkan pembaca baru.
Bergaul dengan blogger lain Ketika menjelajahi beberapa blog, anda akan menemukan banyak blogger yang memiliki minat yang sama dengan anda. Dengan menuliskan komentar ke blog mereka, mereka akan melakukan hal yang sama pada blog anda. Bahkan kalau blogger lain mengganggap content anda menarik, tak segan mereka akan membuat link ke blog anda.
Memperkokoh pengaruh anda Dengan melakukan semua hal di atas secara konsisten perlahan blog anda akan menancapkan pengaruhnya di dunia maya. Setelah ini anda rasakan, akan sangat membantu anda untuk:
Membantu menyebarkan gagasan anda.
Melakukan inovasi untuk mengembangkan blog anda.
Melakukan promosi produk.
Atau menjalin kerjasama dengan pebisnis lain.
Jangan pelit, berbagilah! Jika anda ingin ide dan posting anda menyebar luas, maka tanamkan hal berikut ini dalam benak anda: Tidak ada orang yang rela menyebarkan suatu gagasan kecuali :
Mereka memahaminya.
Mereka ingin menyebarkannya.
Mereka yakin bahwa dengan menyebarkannya mereka mendapat manfaat seperti reputasi, income, dan persahabatan.
Keuntungan yang didapatkan jauh lebih besar dibanding biaya yang diperlukan untuk menyebarkannya. Tidak seorang pun mau menerima suatu gagasan kecuali :
Gagasan yang disebarkan menarik dan membuat rasa penasaran.
Mereka sudah memiliki landasan untuk siap mendapatkan gagasan baru.
Mereka percaya pada penyebar gagasan. Pada dasarnya, anda tidak cuma perlu mempunyai posting yang bermanfaat bagi pembaca. Tapi anda juga perlu berbagi cerita dan pengalaman anda pada pengunjung anda. Oya, anda bisa menggunakan social bookmarking buttons untuk mengingatkan orang lain mem-bookmark posting anda. Anda juga bisa berbagi di situs web yang sering pembaca kunjungi. Kenapa harus berbagi di situs orang lain? Agar anda bisa memperluas target pasar anda.
Bergabung dalam social site Jika anda ingin :
Menjadi terdepan dalam bisnis anda.
Membaca banyak hal menarik.
Bertemu banyak orang yang mempunyai minat sama. Maka bergabunglah dalam social site yang cocok dengan topik blog anda. Contohnya, untuk blogger yang juga berkecimpung dalam internet marketer, SEO, dan Web designer anda bisa mencoba.
Sphinn (Search Engine Marketing)
PlugIM (Internet Marketing)
Del.icio.us (beragam topic)
Tweako (Web Developer)
Dzone (Web developer) Dan perlu juga saya tulis di sini adalah StumbleUpon. Ini karena :
Anda bisa melihat site yang sesuai dengan minat anda.
Anda dapat bertemu orang lain dengan minat yang sama.
Anda bisa mendapat pengunjung untuk situs web anda. Mencari relasi online itu perlu! Bahkan wajib hukumnya bagi para pebisnis internet. Dengan berpartisipasi dalam social network anda bisa menjumpai banyak orang yang minatnya sama dengan anda. Anda juga bisa bertemu dengan blogger lain yang memiliki kesamaan topik blog dengan anda. Dan akhirnya, mereka akan mulai mengunjungi blog anda. Bahkan mungkin mereka akan menambahkan posting anda ke social network, karena mereka suka dengan posting anda dan mengenal anda dari social site yang anda ikuti.
Berbagilah mengenai siapa diri anda Anda perlu berbagi tentang kisah anda sendiri. Anda juga perlu menceritakan siapa anda dan apa yang anda lakukan. Tentu, cerita anda itu harus pantas untuk diceritakan. Karena ini akan berdampak positif bagi citra anda. Jadi sebaiknya...
Berbagi dengan orang-orang yang anda kenal.
Berikan situs social bookmarking yang relevan.
Gunakan judul dan penjelasan yang deskriptif dan menarik. Tapi, anda juga perlu hati-hati. Jika anda tidak yakin cerita anda ini bisa mendongkrak citra anda, sebaiknya jangan lakukan. Karena sebaliknya yang terjadi reputasi anda bisa hancur.
Buatlah blog yang mudah dibaca dan digunakan Mudah tidaknya pengunjung mencerna tulisan dan bernavigasi di blog anda akan menentukan tingkat traffic anda. Selain itu anda sebaiknya mempunyai fitur menarik di situs web anda. Agar pembaca senang berada di halaman web anda. Oleh karenanya, anda bisa ...
Memberi nama kategori anda dengan menggunakan kata-kata yang berhubungan dengan pengunjung anda.
Membuat kategori yang jelas dan berbeda.
Menawarkan posting yang berhubungan dengan posting anda.
Menggunakan ukuran font terbaik. Biasanya Verdana 10 pt.
Buat Link antara posting anda sekarang dengan posting sebelumnya.
Buat blog anda rapi, jangan terlihat kacau balau. Kalau pun menggunakan plug in, cukup gunakan plug in yang paling perlu seperti untuk menampilkan posting terbaru, posting yang berhubungan, dan tombol social bookmark.
Lakukan semuanya Ingat dan tancapkan dalam pikiran anda, bagaimana memulai membuat blog, mendatangkan pembaca, menjaga hubungan dengan blogger lain, sampai kemudian anda bisa mendapatkan keuntungan. Anda harus mengingat semua hal penting tadi. Ini penting untuk membantu anda membangun sebuah blog hebat. Sehingga blog anda memang pantas untuk dikunjungi dan anda mendapatkan keuntungan dari kepopuleran blog anda.


KISAH SUKSES MARIUS "C59" WIDYARTO

Tentu sebagian besar dari Anda pernah mendengar nama kaus bermerk C59. Kesuksesan C59 tidak lepas dari kepiawaian penggagasnya, Marius Widyarto atau yang akrab dipanggil Mas Wiwied.
Bermula dari rasa gusarnya melihat teman-temannya yang memamerkan kaos bergambar kota mancanegara buah tangan dari orang tuanya usai bepergian dari luar negeri, Wiwied kemudian tertantang untuk membuat sendiri kaus bergambar patung Liberty dan kota New York dan sesumbar bahwa omnya juga baru datang dari luar negeri,sejak saat itulah ia semakin dikenal sebagai orang yang piawai membuat kaus, sampai-sampai, ketika ia bekerja di sebuah perusahaan kontraktor, ia lebih sering didatangi orang untuk urusan pesanan kaus daripada untuk pekerjaannya.
Wiwied yang sejak kecil menyukai pekerjaan prakarya memulai usahanya dari rumahnya yang berukuran 60 m2 di Gang Caladi 59, yang akhirnya menjadi nama merk kausnya dengan modal awal dari hasil penjualan kado pernikahannya dengan Maria Goreti Murniati. Mental entrepreneur Wiwied banyak ditempa ketika ia ikut seorang pengusaha keturunan di Bandung yang memperlakukannya secara keras.Pada awalnya Wiwied menjalankan usahanya dari order kanan kiri, ia juga ikut mendesain,memilih bahan, memotong,menjahit, menyablon sampai finishing disamping juga mencari order.
Usahanya meningkat ketika mendapatkan order dari Nichimen-perusahaan Jepang yang bergerak di bidang pestisida, kaus itu untuk dibagi-bagikan ke para petani. Usahanya semakin terasa meningkat setelah mengikuti kegiatan Air Show 1986 di Jakarta yang diikuti pula oleh para peserta dari mancanegara. Wiwied kemudian juga merambah bidang retail yang bermula dari menjual sisa order yang tidak memenuhi syarat yang ternyata juga diminati orang. Setelah usahanya meningkat, pada tahun 1992, ia kemudian pindah ke Jalan Tikukur no.10 yang kemudian memborong rumah di sekitarnya yakni no.4,7,8,9 yang kemudian ia jadikan kantor dan showroom produknya. Selain itu ia juga membuka showroom di daerah lain,seperti Balikpapan, Bali,Yogya dan kota lain sehingga kini ia memiliki sekitar 600 outlet di Indonesia dengan mempekerjakan sekitar 4000 karyawan.
Di mancanegara,Wiwied memiliki 60 showroom yang tersebar di Slowakia,Polandia, dan Czech dan bahkan kini ia juga sudah merambah jaringan Metro Dept.Store di Singapura. Keberhasilannya menembus mancanegara bermula dari beberapa stafnya yang bersekolah di luarnegeri yang biasanya membawa satu dua koper kaus C59 dan dijual pelan-pelan di sana, kemudian diadakan survey yang tenyata pasar di sana menguntungkan karena memiliki empat musim, sehingga tidak hanya bisa menjual t-shirt namun juga sweater atau jaket. Wiwied juga memiliki sebuah pabrik di atas tanah seluas 4000m2 di daerah Cigadung, Bandung.
Pabrik ini dibangun setelah mendapatkan kredit dari Robbie Djohan yang saat itu menjabat Dirut Bank Niaga pada tahun1993, ketika itu Bank Niaga memesan t-shirt ke C59. Di tahun yang sama pula ia mengubah bentuk usahanya menjadi PT. Caladi Lima Sembilan. Keberhasilan Wiwied dibuktikan dengan berbagai penghargaan yang telah ia terima, diantaranya Upakarti 1996, ASEAN Development Executive Award 2000-2001,Dan pemenang I Enterprise 50. Filosofi bisnis Wiwied sendiri terinspirasi dari burung Caladi yang berasal dari bahasa Sunda yang berarti burung pelatuk.
Wiwied mengartikan Caladi sebagai 5 citra dan 9 cita-cita, lima citra itu menggambarkan karakter sumberdaya manusia yang dimiliki C59 yakni, cakap, cerdik, cermat, cepat, dan ceria.Sedangkan 9 cita-citanya adalah customersatisfaction, company profit, confident working atmosphere, control, collaboration, clear mind, creativity, dan consultative. Wiwied juga ingin seperti burung pelatuk Woody Woodpecker yang tidak mau kalah dari pesaingnya, dan bila kita perhatikan burung pelatuk selalu fokus ketika mematuk pohon, Wiwied pun ingin selalu fokus di bidang garmen. Salah satu kunci sukses Wiwied juga terletak pada penggalian ide desain yang tidak pernah berakhir, baginya riset desain sangatlah penting karena kekuatan produknya ada pada rancangan,apalagi industri t-shirt cepat berganti tren.
Karyawannya pun mendapat kesempatan jalan-jalan untuk mencari ide-ide segar, bahkan ia membiarkan karyawannya untuk tidak masuk asalkan ketika ia masuk ia sudah membawa ide bagus. Setiap desain yang akan dikeluarkan harus dipresentasikan lebih dulu, kemudian setelah terpilih, baru dilanjutkan dengan prosesi produksi, pemilihan bahan,teknik cetak,warna, dan sebagainya. Wiwied juga terlihat sangat piawai membangun networking, ia selalu berusaha membangun hubungan baik dengan supplier, support, customer, dan government. Ia sangat percaya bahwa relationship adalah kunci kesuksesan dari bisnis. Wiwied mengaku kalau dia merupakan biangnya koperasi,untuk itu ia juga mendirikan koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan karyawannya, omset koperasinya saat ini sekitar Rp 600 juta. Ia bangga karena telah dapat mewujudkan impiannya untuk membuka lapangan kerja bagi banyak orang.

sumber: ukafahrurosid.blogspot.com

Soichiro Honda lahir tanggal 17 November 1906 di Iwatagun (kini Tenrryu City) yang terpencil di Shizuoka prefecture. Daerah Chubu di antara Tokyo, Ky




Soichiro Honda lahir tanggal 17 November 1906 di Iwatagun (kini Tenrryu City) yang terpencil di Shizuoka prefecture. Daerah Chubu di antara Tokyo, Kyoto, dan Nara di Pulau Honshu yang awalnya penuh tanaman teh yang rapi, yang disela-selanya ditanami arbei yang lezat. Namun kini daerah kelahiran Honda sudah ditelan Hamamatsu yaitu kota terbesar di provinsi itu.


Ayahnya bernama Gihei Honda seorang tukang besi yang beralih menjadi pengusaha bengkel sepeda, sedangkan ibunya bernama Mika, Soichiro anak sulung dari sembilan bersaudara, namun hanya empat yang berhasil mencapai umur dewasa. Yang lain meninggal semasa kanak-kanak akibat kekurangan obat dan juga akibat lingkungan yang kumuh. Walaupun Gihei Honda miskin, namun ia suka pembaharuan. Ketika muncul pipa sigaret modal Barat, ia tidak ragu-ragu mengganti pipa cigaret tradisionalnya yang bengkok, tidak peduli para tetangganya menganggapnya aneh.


Rupanya sifat itu dan juga keterampilannya menangani mesin menurun pada anak sulungnya. Sebelum masuk sekolah pun Soichiro sudah senang, membantu ayahnya di bengkel besi. Ia juga sangat terpesona melihat dan mendengar dengum mesin penggiling padi yang terletak beberapa kilometer dari desanya. Di sekolah prestasinya rendah. Honda mengaku ulangan-ulangannya buruk. Ia tidak suka membaca, sedangkan mengarang dirasakannya sangat sulit. Tidak jarang ia bolos. “Sampai sekarang pun saya lebih efisien belajar dari TV daripada dari membaca. Kalau saya membaca, tidak ada yang menempel di otak,” katanya.


Ketika sudah kelas lima dan enam, bakat Soichiro tampak menonjol di bidang sains. Walaupun saat itu baru belasan tahun, namun dalam kelas-kelas sains di Jepang sudah dimunculkan benda-benda seperti baterai, timbangan, tabung reaksi dan mesin. Dengan mudah Soichiro menangkap keterangan guru dan dengan mudah ia menjawab pertanyaan guru. Beberapa waktu sebelum itu, untuk pertama kalinya Soichiro melihat mobil. “Ketika itu saya lupa segalanya. Saya kejar mobil itu dan berhasil bergayut sebentar di belakangnya. Ketika mobil itu berhenti, pelumas menetes ke tanah.


Saya cium tanah yang dibasahinya. Barangkali kelakuan saya persis seperti anjing. Lalu pelumas itu saya usapkan ke tangan dan lengan. Mungkin pada saat itulah di dalam hati saya timbul keinginan untuk kelak membuat mobil sendiri. Sejak saat itu kadang-kadang ada mobil datang ke kampung kami. Setiap kali mendengar deru mobil, saya berlari ke jalan, tidak peduli pada saat itu saya sedang menggendong adik.” Soichiro hanya mengalami duduk di bangku sekolah selama sepuluh tahun. Sesudah lulus SD, anak nakal itu dikirim ke sekolah menengah pertama di Futumata yang tidak jauh dari kediamannya. Lulus dari sekolah menengah itu ia pulang ke rumah ayahnya. Gihei Honda sudah beralih dari pandai besi menjadi pengusaha bengkel sepeda. Gihei Honda memiliki majalah The World of Wheels yang dibaca Soichiro dengan penuh minat. Di majalah itu sebuah bengkel mobil dari Tokyo memasang iklan mencari karyawan.


Soichiro buru-buru melamar dan ia diterima. Walaupun ayahnya khawatir, namun Soichiro diantar juga ke kota besar itu. Honda hampir tidak percaya pada telinganya Honda merasa saat menunggu dipanggil belajar menjadi montir itu benar-benar merupakan ujian ketabahan yang paling berat, yang pernah dihadapinya seumur hidupnya. Di masa-masa setelah itu ia sudah tidak takut lagi menghadapi rintangan apa pun berkat ketabahan yang diperolehnya selama menjadi kacung.



Honda yang selama kariernya tidak tahu banyak mengenai uang, Cuma mendapat keuntungan sedikit sekali tahun pertama itu. Tetapi Honda merasa beruntung karena bengkelnya sukses. Ia memutuskan untuk menabung dan memperkirakan selama masa kerjanya akan mampu mengumpulkan sampai 1.000 yen. Selama hidupnya Honda terkenal sebagai penemu. Ia memegang hal paten lebih dari 100 penemuan pribadi. Yang pertama, ditemukannya ialah teknik pembuatan jari-jari mobil dari logam. Ketika itu mobil-mobil di Jepang memakai jari-jari kayu yang mudah terbakar. Perusahaan-perusahaan Jepang segera mengekspor jari-jari logam itu sampai ke India. Pada umur 25 tahun ia memperoleh keuntungan 1.000 yen sebulan.


Perusahaan juga menghargai orang-orang muda dan selalu merekrut orang-orang muda untuk memberi “darah baru” dan gagasan segar. Ketika Honda mengundurkan diri tahun 1973, yang dipilihnya sebagai pengganti ialah Kyoshi Kawashima, kepala bagian riset perusahaan Honda. Selama sejarahnya, perusahaan Honda hanya pernah mengalami pemogokan sekali pada tahun 1954. Ketika itu Honda dan manajemen di satu pihak menghadapi pekerja-pekerja dan adik Honda di Pihak lain. Tetapi sebagai layaknya perusahaan di Jepang semuanya itu diselesaikan dengan musyawarah. Sejak tahun 1973 Honda pindah ke pasaran kendaraan beroda empat untuk bisa tetap mengembangkan jumlah penghasilan perusahaan.


Stafnya yang pada masa Honda bertambah 10% setiap tahun. Kalau mereka bertambah tua, artinya beban perusahaan akan bertambah berat. Padahal Honda menghadapi persaingan berat di pasaran dalam negeri dan luar negeri. Untuk bisa tetap menciptakan pasaran baru mereka harus selalu mencari teknik yang unik dan efisien serta menjual produk dengan harga bersaing. Namun ketika Honda dan Fujisawa mengundurkan diri pada musim gugur tahun 1973, Honda berkata, “Saya bisa mundur tanpa perasaan khawatir, karena saya yakin perusahaan akan terus maju dengan penuh semangat, menanggulangi pelbagai kesulitan dan luwes, tanpa kehilangan kesegarannya.” “Terus terang saya merasa muda dalam hal mental maupun fisik,” kata Honda. “Saya kira kalian tidak bisa menang dari saya.


Namun saya mesti mengakui sekarang saya sering merasa iri hati pada orang muda. Saya diberi tahu bahwa di Amerika pemimpin umum perusahaan berumur 40-an dan perusahaan yang dipimpin orang berusia 60-an tahun sering mengalami stagnasi. Kita sekarang memang memasuki zaman baru yang memerlukan nilai-nilai baru. Walaupun saya dan wakil pemimpin umum merasa kami masih muda, kami kira umur kami sudah lewat untuk memimpin.” Kalau saya menengok kembali ke belakang, saya lihat bahwa yang saya buat tidak lain daripada kesalahan, serentetan kegagalan dan serentetan sesalan,” kata Honda. “Tetapi saya juga bangga untuk keberhasilan saya. Walaupun saya sering membuat kesalahan dan kegagalan, namun semua itu tidak pernah disebabkan oleh hal sama. Saya tidak pernah mengulangi kesalahan dan saya selalu berusaha sekuat mungkin untuk memperbaiki diri. Dalam hal itu saya berhasil. “Ia tetap memegang saham terbesar di perusahaannya. Ketika mengundurkan diri tahun 1973 penghasilannya mendekati 1,7 miliar dolar.


Walaupun sudah pensiun omongannya masih didengar. Katanya, masa depan industri Jepang bukan ditentukan oleh untuk cepat, tetapi oleh mutu barang yang kita buat dan pengaruhnya terhadap kepentingan sesama manusia. Kalau kita membuat barang yang menyebabkan banyak polusi kemungkinan kita akan untung, tetapi hanya sebentar, sesudah itu bangkrut. Kami di perusahaan Honda sering bergurau: Enak juga ada perusahaan-perusahaan besar yang kerjanya hanya memikirkan untung besar saja. Akibatnya perusahaan kecil seperti Honda mendapat kesempatan untuk membuat barang yang baik.


sumber :ukafahrurosid.blogspot.com



Minggu, 24 Januari 2010

Kisah Sukses Mark Zuckerbergmilliarder Termuda Penggagas Facebook.com


Sahabat pernah mendengar situs jaringan pertemanan Friendster & Facebook?? Konon, melalui situs tersebut, banyak orang-orang yang lama tak bersatu, bisa kembali bersatu, reunian, dan bahkan berjodoh. Karena itulah, situs pertemanan itu beberapa waktu lalu sempat sangat popular. Karena itu, tak heran jika setelah era suksesnya Friendster, berbagai situs jaringan pertemanan bermunculan. Salah satunya adalah Facebook.
Facebook ini sebenarnya dibuat sebagai situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus pembuatnya, yakni Mark Zuckerberg. Mahasiswa Harvard University tersebut-kala itu-mencoba membuat satu program yang bisa menghubungkan teman-teman satu kampusnya. Karena itulah, nama situs yang digagas oleh Mark adalah Facebook. Nama ini ia ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam satu kampus. Pada sejumlah college dan sekolah preparatory di Amerika Serikat, buku ini diberikan kepada mahasiswa atau staf fakultas yang baru agar bisa lebih mengenal orang lain di kampus bersangkutan. Pada sekitar tahun 2004, Mark yang memang hobi mengotak-atik program pembuatan website berhasil menulis kode orisinal Facebook dari kamar asramanya. Untuk membuat situs ini, ia hanya butuh waktu sekitar dua mingguan.
Pria kelahiran Mei 1984 itu lantas mengumumkan situsnya dan menarik rekan-rekannya untuk bergabung. Hanya dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar dua minggu, Facebook telah mampu menjaring dua per tiga lebih mahasiswa Harvard sebagai anggota tetap. Mendapati Facebook mampu menjadi magnet yang kuat untuk menarik banyak orang bergabung, ia memutuskan mengikuti jejak seniornya, Bill Gates memilih drop out untuk menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes Mark kemudian membuka keanggotaan Facebook untuk umum. Mark ternyata tak sekadar nekad. Ia punya banyak alasan untuk lebih memilih menyeriusi Facebook.
Mark dan rekannya berhasil membuat Facebook jadi situs jaringan pertemanan yang segera melambung namanya, mengikuti tren Friendster yang juga berkembang kala itu. Namun, agar punya nilai lebih, Mark pun mengolah Facebook dengan berbagai fitur tambahan. Dan, sepertinya kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa dipakai untuk menyemarakkan halaman Facebook, mulai chat, game, pesan instan, sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya. Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat terbuka.
Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya. Hal ini yang membuat orang makin nyaman dengan Facebook untuk mencari teman, baik yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan baru di berbagai belahan dunia. Sejak kemunculan Facebook tahun 2004 silam, anggota terus berkembang pesat. Prosentase kenaikannya melebihi seniornya, Friendster. Situs itu tercatat sudah dikunjungi 60 juta orang dan bahkan Mark Zuckerberg berani menargetkan pada tahun 2008 ini, angka tersebut akan mencapai 200 juta anggota. Dengan berbagai keunggulan dan jumlah peminat yang luar biasa, Facebook menjadi ‘barang dagangan' yang sangat laku.
Tak heran, raksasa software Microsoft pun tertarik meminangnya. Dan, konon, untuk memiliki saham hanya 1,6 persen saja, Microsoft harus mengeluarkan dana tak kurang dari US$ 240 juta. Ini berarti nilai kapitalisasi saham Facebook bisa mencapai US$15 miliar! Tak heran, Mark kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri. Niat Mark Zuckerberg untuk sekadar‘menyatukan' komunitas kampusnya dalam sebuah jaringan ternyata berdampak besar.
Hal ini telah mengantar pria yang baru berusia 23 tahun ini menjadi miliarder termuda dalam sejarah. Sungguh, kejelian melihat peluang dan niatan baiknya ternyata mampu digabungkan menjadi sebuah nilai tambah yang luar biasa. Ini menjadi contoh bagi kita, bahwa niat baik ditambah perjuangan dan ketekunan dalam menggarap peluang akan melahirkan kesempatan yang dapat mengubah hidup makin bermakna.
sumber : ukafahrurosid.blogspot.com

Kisah Sukses Walt Disney Membangun Kerajaan Hiburan Keluarga


The Wonderful World of Disney dan merupakan gambaran seseorang yang telah berhasil mencapai segala sasaran cita-citanya. Kehidupan Walt Disney dapat diringkas dalam pedoman yang diikuti oleh semua orang kaya. Barang siapa ingin suskes, harus bekerja berat, pantang menyerah, dan lebih mengikuti kegandrungan. Walter Elias Disney dilahirkan di Chicago pada tanggal 5 Desember 1901.
Ibunya, Flora Call, adalah wanita Jerman, sedangkan ayahnya, Elias Disney, seorang keturunan Irlandia Kanada. Namun ada satu gagasan yang selalu mengusik pikiran Walt Disney gagasan bekerja sendiri terutama karena ia telah mendengar bahwa sebagian karyawan akan tidak diperlukan bila musim sibuk berlalu. Ia gembira dengan prospek itu karena dua hal.
Pertama, ia ingin berdiri sendiri, dan kedua, ia sangat ingin melakukan sesuatu yang baru dan orisinil, tidak hanya memenuhi keinginan bos dan para pelanggan. Disney, bersama dengan seorang teman, Ube Iwerks, mendirikan agen seni periklanannya yang pertama. Pelanggannya yang pertama adalah suatu rangkaian restoran.
Disney dan temannya berhasil membuat kesepakatan dengan restoran untuk membangun bengkel kerjanya di bangunan restoran baru itu tanpa membayar sedikit pun. Sebagai imbalan, mereka harus membuat poster-poster iklan untuk restoran itu. Di samping bekerja untuk memenuhi kontrak ini, mereka bebas untuk mengerjakan proyek lain. Untuk menarik pelanggan, Walt merancang suatu rencana khusus. Ia akan pergi ke suatu toko atau perusahaan dan mencari tahu apakah mereka mempunyai suatu bagian seni.
Orang yang memegang pimpinan mungkin menjawab bahwa bagian itu tidak diperlukan. Lalu Walt akan menawarkan jasanya atas dasar freelance, hubungan lepas. Kalau perusahaan itu tidak mempunyai pekerjaan yang harus dikerjakannya, tidak apa-apa. Tetapi kapan pun ada pekerjaan semacam itu yang harus dikerjakan, Walt dan temannya siap memberikan jasanya. Dalam waktu singkat, cara kerja semacam itu memungkinkan Walt dan temannya menabung cukup banyak uang yang tak mungkin dikumpulkannya andaikan mereka bekerja pada satu perusahaan saja.
Bisnis ini tampak memberikan harapan besar, tetapi pada suatu hari Walt menemukan suatu iklan dalam koran yangmenyatakan bahwa Kansas City Film Ad Company memerlukan seorang kartunis. Ia menghadapi dilema: Apakah ia akan mempertahankan bisnisnya dengan Ube atau akan mencoba memenuhi impian sejak masa kanak-kanaknya untuk membuat animasi kartun? Sekali ia telah menguasai kemahiran baru, tak ada yang akan menghalangi dia memulai usahanya sendiri kembali. Pertimbangan ini mendorong dia memberatkan menerima pekerjaan itu.
Pada tahun 1920, Disney akhirnya memasuki dunia animasi kartun. Ia akan segera menciptakan sebuah nama bagi dirinya di bidang itu, dan tokoh-tokoh perannya akan menjadi populer di seluruh dunia. KC Film Ac Company memegang tanggung jawab atas segala aspek iklan film dan tak berapa lama menyadari kemampuan kartunis muda ini. Tak lama sesudah mulai, Walt diberi tugas membuat poster seorang pria yang mengenakan topi menurut mode mutakhir. Walt menggambar poster itu, tetapi hidung orang itu digantikan dengan gambar bohlam! Ketika poster itu ditampilkan di layar, bos berseru: “akhirnya muncul sesuatu yang baru di tempat ini: Saya sudah bosan dengan wajah-wajah cantik ini.” Keorisinilan dan visi Walt tentang barang-barang di sekelilingnya membuat beberapa teman dan atasan kurang senang. Mereka sebenarnya iri dan menganggap dia pengacau. Oleh sebab itu, mereka tidak mau membiarkan dia mencoba suatu teknik baru untk menyempurnakan kartun-kartunnya. Ia mempunyai gagasan cemerlang membuat beberapa lukisan dan seluloid, lalu memotretnya dan menumpuknya dan akhirnya memfilmkannya. Pimpinan tidak mau mendengar hal semacam itu. Mereka merasa bahwa cara kerja mereka yang lama sudah cukup memberikan hasil sampai saat itu. Mereka tidak melihat alasan untuk mengubah teknik-teknik mereka, karena dengan cara itu pun para pelanggan sudah puas. Walt Disney tahu bahwa dia benar. Setelah berbulan-bulan membujuk bosnya, Walt akhirnya diperbolehkan membawa pulang salah satu kamera perusahaan untuk melakukan beberapa percobaan. Sejak saat itu, Walt Disney tidak pernah lagi berpaling ke belakang.
Di sebuah garasi kosong yang sudah dirombak jadi studio, ia mulai membuat film-film animasi pendek dengan menggunakan teknik hasil rekaannya. Ia kemudian memperlihatkan hasilnya kepada seorang pemimpin bisokop terkenal. Orang itu sangat terkesan. Sketsa-sketsa dan teknik film Walt sangat berbeda dengan yang sudah-sudah. Film kartunnya yang pertama segera diputar di bioskop-bioskop. Pada mulanya kartun-kartun ini dimaksudkan untuk menggantikan iklan-iklan agar penonton terus menikmati apa yang muncul di layar selama selang waktu. Walt menyebut film-film itu “Laugh-O-Grams.” Film-film kartun Walt disenangi penonton dan sejak itu di Kansas City Walt Disney tidak lagi diejek sebagai si orang muda eksentrik” tetapi disegani. Gajinya naik. Dalam waktu singkat Disney menjadi orang terkenal di kota itu. Ia mengembalikan kamera yang dipinjamnya dan membeli kamera sendiri dengan uang simpanannya.
Film-film kartun menjadi semakin populer. Walt Disney menyewa ruang kantor yang lebih luas untuk usaha kecilnya, Laugh-O-Grams Corporation dengan modal awal sebesar $15.000. Ia mempekerjakan beberapa magang dan seorang salesman untuk mempromosikan Laugh-O-Grams di New York City. Impiannya untuk mandiri menjadi kenyataan pada waktu ia baru berumur 20 tahun. Ia kemudian memutuskan untuk keluar dari KC Film untuk bekerja sendiri sepenuhnya. Tetapi sukses tidak terjadi dengan sendirinya.
Biaya produksi tinggi dan sikap perfeksionis Walt Disney (yang membuat dia menanamkan kembali semua uang hasilnya untuk memperbaiki hasilnya), disamping pasaran yang sangat terbatas, segera mengakibatkan kebangkrutan. Ini merupakan masa suram dalam hidupnya; ia telah beranggapan bahwa masa sulitnya akhirnya berlalu. Ia tidak beruang sedikitpun dan terpaksa tinggal di bengkel dengan makan dan tidur di sebuah bangku kecil, satu-satunya perabot yang dia miliki. Lebih jelek lagi, sekali seminggu ia harus pergi ke stasiun kereta api untuk mandi. Akhirnya ia berhasil mendapatkan kontrak pembuatan kartun animasi untuk mendidik anak-anak pentingnya menyikat gigi.
Pada suatu malam, dokter gigi yang memesan kartun ini datang menemuinya dan mengajak dia ke kantornya. “Tidak bisa,” jawab Disney. “Mengapa?” tanya dokter itu. “Karena saya tidak punya sepatu. Satu-satunya sepatuku ada di tempat tukang sepatu untuk direparasi, dan saya tidak punya uang untuk mengambilnya.” Walaupun menghadapi keadaan yang serba menyusahkan. Walt Disney tidak putus asa. Ada sebuah gagasan di otaknya.
Pada suatu malam bulan Juli 1923, dengan membawa semua uang di dalam saku baju setelan tuanya dari kain minyak berwarna abu-abu, pemuda kurus kering ini naik kereta api menuju Hollywood. Ia bertekad kuat untuk menjadi orang penting dalam dunia perfilman. Ketika tiba di Hollywood, Walt Disney hanyalah satu di antara banyak orang yang mengharapkan mewujudkan cita-citanya. Kakaknya Ray telah tinggal di California beberapa waktu lamanya, dan ia dengan senang hati mengundang adiknya tinggal di rumahnya.
Walt mulai mengunjungi studio-studio film satu per satu. Ia bersedia bekerja apa saja asal ada hubunganya dengan berfilman. Untuk maju dalam suatu bidang keahlian khusus, orang harus masuk ke dalamnya apa pun pengorbanannya. Disney segera menyadari betapa sulitnya masuk ke studio-studio film Hollywood. Banyak orang lain sebelum dia telah melamar kerja, tetapi ditolak. Walt Disney tidak menjadi patah semangat karenanya. Kalau ada orang lain yang berhasil masuk, mengapa ia tidak? Di matanya, ada dua macam orang: Mereka yang merasa kalah dan terlantar bila mereka tak dapat menemukan pekerjaan dan mereka yang dapat mencari penghasilan dengan cara apa pun dalam masa sulit.
Disney selalu berusaha keras agar termasuk dalam golongan kedua. Pengalaman mengajar dia bahwa orang harus sepenuhnya mengandalkan diri sendiri. Ia kembali ke papan gambar dengan kemauan keras untuk mencari tempat bagi dirinya. Ia menggambar film-film komik dengan maksud dijual kepada pengusaha bioskop. Ia hanya menggunakan kembali pengalaman yang sudah diperolehnya di Kansas City dengan Laugh-O-Grams. Ada seorang pemilik gedung bioskop yang begitu tertarik sehingga ia membeli berseri-seri film komik. Ia bahkan memesan rangkaian cerita Alice in Wonderland yang telah mulai dibuat oleh Walt Disney di Kansas.
Kepada Disney ditawarkan uang $1.500. Jumlah sebesar itu jauh lebih besar daripada yang diharapkan. Rangkaian seri Alice in Wonderland ini diputar berurutan sampai tiga tahun. Dengan hasil penjualannya Walt Disney bisa membeli rumah dan bahkan membangun studio filmnya sendiri. Sesudah film-film Alice in Wonderland, Walt ingin menciptakan sesuatu yang baru dan yang benar-benar orisinil. Maka lahirlah makhluk kecil cerdik yang disebutnya “Mickey Mouse”, nama yang diberikan oleh istri Disney, Lillian Bounds. Mickey Mouse dengan cepat menjadi bintang tenar di seluruh dunia, dan bahkan lebih terkenal daripada banyak bintang Hollywood. Walaupun demikian, pada mulanya para produser menyambut kedatangan Mickey dengan kurang bersemangat. Kira-kira pada waktu itu, film berbicara mulai muncul dan orang mulai memboikot film bisu. Disney pun bereaksi.
Dengan kelompok pembantunya, ia memperkenalkan suatu metode baru untuk mensikronkan suara dan animasi. Walt terus mencari teknik-teknik baru untuk memperbaiki kemahirannya. Ia menerapkan pula proses: “teknikolor” yang baru. Dengan teknik baru ini ia tidak perlu lagi menggunakan kombinasi dua warna. Dalam film Bambi, ia menggunakan 46 rona warna hijau untuk hutannya. Kartun berwarnanya yang pertama, Silly Symphony, membuat para penggemar film kegirangan. Disney makin menyadari bahwa kalau ia mau terus berkarya dengan skala yang lebih besar, ia harus membangun suatu kelompok berotak cerdar, artinya ia harus mengelilingi dirinya dengan asisten-asisten orang pintar yang mampu menawarkan produk bermutu. Untuk memantapkan diri, kami tahu bahwa kami harus melatih sendiri para asisten.
Disney merasa bahwa para kartunis yang bekerja padanya terlalu sering menggunakan cara-cara tipu daya kuno. Ia tahu bahwa satu-satunya cara mengubah keadaan ini adalah dengan mengadakan kursus-kursus latihan bagi mereka. Tujuannya sederhana: memperbaiki mutu lukisan dan teknik animasi. Ketika perusahaannya terus bertambah besar, ia memutuskan pada tahun 1930 untuk mendirikan sekolahnya sendiri, tempat ia akan mengajarkan segala teknik animasi kartun kepada calon-calon kartunis.
Sekolah itu segera mulai tampak seperti kebun binatang. Soalnya, untuk membuat tokoh-tokoh kartunnya lebih realistic Disney telah mengubah ruang kelasnya menjadi laboratorium biologi kehidupan nyata dengan berbagai binatang yang diamati oleh para siswa dalam aneka perilaku dan sikapnya selagi tidur, jaga, makan, dan lain-lain. Pengamatan ini akan membantu dia pula untuk membuat film-film dokumenter tentang keajaiban alam pada waktu yang akan datang. Pada tahun 1938, Disney memperkenalkan film animasi panjang tajuk karangannya yang pertama, Snow white. Untuk membuat film ini ia membutuhkan waktu dua tahun penuh kerja keras. Film tersebut merupakan salah satu karya besarnya. Tidak lama sesudah itu, ia membangun studio film modern di Burbank, California.
Di tempat itu ia akan mempekerjakan sebanyak 1.500 orang. Sampai di situ ia tampaknya telah mencapai apa yang diimpikannya. Setahap demi tahap ia menjadi apa yang diinginkannya dahulu. Saya hanya bekerja dengan baik kalau ada hambatanm yang harus kuatasi. Saya khawatir bila segala sesuatu berjalan dengan terlalu lancar karena saya takut terjadinya perubahan mendadak dalam situasi ini. Setelah Perang Duinia II, Ray dan Walt Disney menerima beberapa kontrak dari ketentaraan untuk membuat film dokumenter dan poster perang. Begitu perang selesai, bisnis makin sibuk bagi Disney Studios, dan Walt semakin mencurahkan perhatiannya pada keahlian seninya. Ia sering bekerja sampai larut malam. Konon, ia sering membongkar-bongkar keranjang sampah kertasnya untuk melihat isinya.
Pada keesokan harinya ia akan menyuruh aistennya untuk meneliti apa yang ditemukannya; katanya, potongan-potongan kertas ini sering kali mengandung gagasan besar. Pada masa itulah Walt Disney menciptakan kebanyakan film besarnya, antara lain Cinderella, Peter Pan dan Bambi. Pada tahun 1950-an, impian fantasmagorik Walt Disney-Disneyland mulai berkembang. Pada waktu itu, semua temannya, terutama bankir-bankirnya, menyatakan bahwa proyek ini gila-gilaan. Sekali lagi, Disney akan menunjukkan bahwa impian manusia dapat menjadi kenyataan. Gagasan menciptakan Disneyland muncul, ketika ia berjalan-jalan di taman dengan kedua putrinya, Sharon dan Diana. Ia membayangkan sebuah taman wisata sangat luas tempat anak-anak dapat bertemu dengan tokoh kartun yang mereka sayangi. Ketika Walt Disney akhirnya memutuskan untuk proyek tersebut, tidak ada seorang pun atau apa pun dapat mengubah keputusannya.
Disneyland akhirnya terwujud di Anaheim, California, pada tahun 1955. Hari itu hari besar bagi Walt Disney. Ia berkata: Andaikata saya mendengarkan saya sendiri, tamanku ini tidak akan selesai. Inilah, akhirnya, sesuatu yang dapat saya sempurnakan terus-menerus. Pada tahun 1985, Disneyland menyambut pengunjungnya yang ke-250 juta. Ketika Walt Disney meninggal pada tahun 1966, bioskop kehilangan salah seorang penciptanya yang paling besar. Dua prinsip penting telah memotivasi seluruh hidupnya: melakukan apa yang dia nikmati dan percaya akan gagasan-gagasannya. Tanpa prinsip-prinsip ini, ia tak akan pernah menjadi Walt Disney yang besar: penerima 900 tanda kehormatan, 32 Oscar, lima Emmy, dan lima doktor honoris causa, perintis sejarah animasi dan salah seorang manusia terkaya di dunia. Ia telah mewujudkan impian-impiannya jauh melebihi harapannya yang paling muluk.
dikutip dari : ukafahrurosid.blogspot.com

KISAH SUKSES SERGEY BRIN & LARRY PAGEGOOGLE - SEARCH ENGINE TERPOPULER DI DUNIA

Sahabat sering mencari informasi dari internet?? Sahabat pasti kenal sama situs mesin pencari bernama Google. meski tampilannya sederhana, namun kemudahannya untuk digunakan itulah yang menjadi kunci kepopuleran Google. selain fenomena search engine yang lengkap dan mudah dipakai itu, kisah dua anak muda pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin adalah kisah yang tak kalah fenomenal dan membawa inspirasi bagi banyak orang.
dua anak muda ini juga yang sanggup membuat kekuatan mapan dalam dunia teknologi seperti Microsoft, e-bay dan Yahoo, bahkan perusahaan besar dunia seperti McDonald, Ford dan Disney menemukan lawan yang seimbang dan kompetitor utama mereka.
Pasca kesuksesan Bill Gates dan Microsoftnya, tahun 1998 banyak orang dan investor yang tidak percaya akan ada gebrakan di dunia internet dan IT lagi. akibatnya, Brin dan Page pun kesulitan mendapat investor untuk mengembangkan proyek penelitian mereka dibangku kuliah yang merupakan cikal bakal Google. Namun, setelah berhasil meyakinkan seorang investor plus kawan-kawan serta keluarganya, mereka pun mengambil cuti kuliah dan proyek Google pun mulai dikembangkan. Satu hal yang menonjol dari kisah perjuangan Page dan Brin sejak awal adalah sikap optimisme mereka.
Selain itu sistem menejemen Google yang memberi kebebasan pada setiap inovasi, imajinasi dan 'memanjakan' karyawannya yang semua itu dibalas dengan hasil kerja yang penuh kreativitas serta kinerja yang justru sangat baik. suasana kerja yang santai, yang diantaranya juga dapat kita lihat pada deskripsi profil direksi di situs mereka, juga telah menjadi buah bibir dan memicu bergabungnya makin banyak sarjana-sarjana unggul di dunia, bahkan staf-staf terkemuka dari perusahaan kompetitor mereka. Sebagai perusahaan besar, Google juga tidak lantas hanya berpikir mengeruk kekayaan sebanyak-banyaknya dari para pemegang iklan. prinsip untuk tidak memasang iklan rokok, minuman keras, atau senjata api di situs mereka tetap dijaga dari awal situs ini berdiri hingga sekarang.
Tak heran jika ide sederhana dan tidak berorientasi kepada mencari untung yang digagaskan Brin dan Page yaitu untuk membantu para pangguna internet lebih mudah mencari data itu kemudian membuat Google menjadi salah satu 'tokoh baik' dalam dunia internet. Kisah pemuda Rusia, Sergey Brin dan Amerika Larry Page mengembangkan Google memang mamberikan banyak inspirasi yang sangat bermanfaat bagi kita.
yang menarik dari perjuangan mereka justru bukan hanya tentang kesuksesan yang kini mereka nikmati saja, tapi terlebih adalah niat mulia yang disikapi dengan integritas, kesederhanaan, optimisme serta kerja keras. dan jangan takut apabila kita hanya menghasilkan sesuatu hal yang kelihatannya 'sederhana', namun apabila hal sederhana tersebut dilandasi oleh impian yang besar maka hal 'sederhana' tersebut akan menjadi hal yang 'luar biasa'.

Kisah Sukses Ciputra- Maestro Real Estate Indonesia

Dialah pelopor bisnis properti modern di Indonesia dan pendiri sekaligus ketua umum pertama REI (perhimpunan perusahaan real estate Indonsia), sehingga dijuluki Bapak Real estate Indonesia. Ciputra juga orang Indonesia pertama yang dipercaya menjadi World President FIaBCI, organisasi pengusaha realestast internasional.
Bagi para konsumen properti, nama Ciputra telah menjadi brand yang menjanjikan kualitas produk sekaligus prospek investasi yang menguntungkan. Di kalangan pelaku bisnis properti, Ciputra identik dengan raksasa bisnis yang sering menjadi rujukan sekaligus pesaing. Karya-karya besar Ciputra begitu beragam, karena hampir semua subsektor properti dijamahnya. Ia kini mengendalikan 5 kelompok usaha Jaya, Metropolitan, Pondok Indah, Bumi Serpong Damai, dan Ciputra Development yang masing-masing memiliki bisnis inti di sektor properti.
sumber :ukafahrurosid.blogspot.com
Proyek kota barunya kini berjumlah 11 buah tersebar di Jabotabek, Surabaya, dan di Vietnam dengan luas lahan mencakup 20.000 hektar lebih. Ke-11 kota baru itu adalah Bumi Serpong Damai, Pantai Indah Kapuk, Puri Jaya, Citraraya Kota Nuansa Seni, Kota Taman Bintaro Jaya, Pondok Indah, Citra Indah, Kota Taman Metropolitan, CitraRaya Surabaya, Kota Baru Sidoarjo, dan Citra Westlake City di Hanoi, Vietnam. Proyek-proyek properti komersialnya, juga sangat berkelas dan menjadi trend setter di bidangnya. Lebih dari itu, proyek-proyeknya juga menjadi magnit bagi pertumbuhan wilayah di sekitarnya. Perjalanan bisnis Ciputra dirintis sejak masih menjadi mahasiswa arsitektur Institut Teknologi Bandung.
Bersama Ismail Sofyan dan Budi Brasali, teman kuliahnya, sekitar tahun 1957 Ciputra mendirikan PT Daya Cipta. Biro arsitek milik ketiga mahasiswa tersebut, sudah memperoleh kontrak pekerjaan lumayan untuk masa itu, dibandingkan perusahaan sejenis lainnya. Proyek yang mereka tangani antara lain gedung bertingkat sebuah bank di Banda Aceh. Tahun 1960 Ciputra lulus dari ITB. Ke Jakarta…Kita harus ke Jakarta, sebab di sana banyak pekerjaan, ujarnya kepada Islamil Sofyan dan Budi Brasali.
Keputusan ini menjadi tonggak sejarah yang menentukan jalan hidup Ciputra dan kedua rekannya itu. Dengan bendera PT Perentjaja Djaja IPD, proyek bergengsi yang ditembak Ciputra adalah pembangunan pusat berbelanjaan di kawasan senen. Dengan berbagai cara, Ciputra adalah berusaha menemui Gubernur Jakarta ketika itu, Dr. R. Soemarno, untuk menawarkan proposalnya. Gayung bersambut.
Pertemuan dengan Soemarno kemudian ditindak lanjuti dengan mendirikan PT Pembangunan Jaya, setelah terlebih dahulu dirapatkan dengan Presiden Soekarno. Setelah pusat perbelanjaan Senen, proyek monumental Ciputra di Jaya selanjutnya adalah Taman Impian Jaya Ancol dan Bintaro Jay. Melalui perusahaan yang 40% sahamnya dimiliki Pemda DKI inilah Ciputra menunjukkan kelasnya sebagai entrepreuneur sekaligus profesional yang handal dalam menghimpun sumber daya yang ada menjadi kekuatan bisnis raksasa. Grup Jaya yang didirikan tahun 1961 dengan modal Rp. 10 juta, kini memiliki total aset sekitar Rp. 5 trilyun.
Dengan didukung kemampuan lobinya, Ciputra secara bertahap juga mengembangkan jaringan perusahaannya di luar Jaya, yakni Grup Metropolitan, Grup Pondok Indah, Grup Bumi Serpong Damai, dan yang terakhir adalah Grup Ciputra. Jumlah seluruh anak usaha dari Kelima grup itu tentu di atas seratus, karena anak usaha Grup Jaya saja 47 dan anak usaha Grup Metropolitan mencapai 54. Mengenai hal ini, secara berkelakar Ciputra mengatakan: Kalau anak kita sepuluh, kita masih bisa mengingat namanya masing-masing. Tapi kalau lebih dari itu, bahkan jumlahnya pun susah diingat lagi. Fasilitas merupakan unsur ketiga dari 10 faktor yang menentukan kepuasan pelanggan.
Konsumen harus dipuaskan dengan pengadaan fasilitas umum dan fasilitas sosial selengkapnya. Tapi fasilitas itu tidak harus dibangun sekaligus pada tahap awal pengembangan. Jika fasilitas selengkapnya langsung dibangun, harga jual akan langsung tinggi. Ini tidak akan memberikan keuntungan kepada para pembeli pertama, selain juga merupakan resiko besar bagi pengembang. Ciputra memiliki saham di lima kelompok usaha (Grup Jaya, Grup Metropolitan, Grup Pondoh Indah, Grup Bumi Serpong Damai, dan Grup Ciputra).
Dari Kelima kelompok usaha itu, Ciputra tidak menutupi bahwa sebenarnya ia meletakkan loyalitasnya yang pertama kepada Jaya. Pertama, karena ia hampir identik dengan Jaya. Dari sinilah jaringan bisnis propertinya dimulai. Sejak perusahaan itu dibentuk tahun 1961, Ciputra duduk dalam jajaran direksinya selama 35 tahun: 3 tahun pertama sebagai direktur dan 32 tahun sebagai direktur utama, hingga ia mengundurkan diri pada tahun 1996 lalu dan menjadi komisaris aktif. Kedua, adalah kenyataan bahwa setelah Pemda DKI, Ciputra adalah pemegang saham terbesar di Jaya. PT Metropolitan Development adalah perusahaannya yang ia bentuk tahun 1970 bersama Ismail Sofyan, Budi Brasali, dan beberapa mitra lainnya.
Kelompok usaha Ciputra ketiga adalah Grup Pondok Indah (PT Metropolitan Kencana) yang merupakan usaha patungan antara PT Metropolitan Development dan PT Waringin Kencana milik Sudwikatmono dan Sudono Salim. Grup ini antara lain mengembangkan Perumahan Pondok Indah dan Pantai Indah Kapuk. Kelompok usaha yang keempat adalah PT Bumi Serpong Damai, yang didirikan awal tahun 1980-an. Perusahaan ini merupakan konsorsium 10 pengusaha terkemuka – antara lain Sudono Salim, Eka Tjipta Widjaya, Sudwikatmono, Ciputra dan Grup Jaya – yang mengembangkan proyek Kota Mandiri Bumi Serpong Damai seluas 6.000 hektar, proyek jalan tol BSD – Bintaro Pondok Indah, dan lapangan golf Damai Indah Golf. Grup Ciputra adalah kelompok usahanya yang Kelima. Grup usaha ini berawal dari PT Citra Habitat Indonesia, yang pada awal tahun 1990 diakui sisi seluruh sahamnya dan namanya diubah menjadi Ciputra Development (CD).
Ciputra menjadi dirutnya dan keenam jajaran direksinya diisi oleh anak dan menantu Ciputra. Pertumbuhan Ciputra Development belakangan terasa menonjol dibandingkan keempat kelompok usaha Ciputra lainnya. Dengan usia paling muda, CD justru yang pertama go public di pasar modal pada Maret 1994. Baru beberapa bulan kemudian Jaya Real properti menyusul. Total aktiva CD pada Desember 1996 lalu berkisar Rp. 2,85 triliun, dengan laba pada tahun yang sama mencapai Rp. 131,44 miliar. CD kini memiliki 4 proyek skala luas: Perumahan Citra 455 Ha, Citraraya Kota Nuansa Seni di Tangerang seluas 1.000 Ha, Citraraya Surabaya 1.000 Ha, dan Citra Indah Jonggol. 1.000 Ha. Belum lagi proyek-proyek hotel dan mal yang dikembangkannya, seperti Hotel dan Mal Ciputra, serta super blok seluas 14,5 hektar di Kuningan Jakarta. Grup Ciputra juga mengembangkan Citra Westlake City seluas 400 hektar di Ho Chi Minh City, Vietnam.
Pembangunannya diproyeksikan selama 30 tahun dengan total investasi US$2,5 miliar. Selain itu, CD juga menerjuni bisnis keuangan melalui Bank Ciputra, dan bisnis broker melalui waralaba Century 21. Sejak beberapa tahun lalu, Ciputra menyatakan Kelima grup usahanya – terutama untuk proyek-proyek propertinya – ke dalam sebuah aliansi pemasaran. Aliansi itu semula diberi nama Sang Pelopor, tapi kini telah diubah menjadi si Pengembang. “Nama Sang Pelopor terkesan arogan dan berorientasi kepada kepentingan sendiri,” ujar Ciputra tentang perubahan nama itu.